Sort by
Sort by

Kenali Manfaat Susu Fortifikasi untuk Bantu Penuhi Kebutuhan Gizi

Manfaat Susu Fortifikasi untuk Penuhi Kebutuhan Gizi
Fortifikasi atau fortifikasi pangan merupakan istilah yang sering kita dengar maupun kita lihat tercantum pada kemasan produk pangan, termasuk produk susu. Bagaimana susu fortifikasi bisa bantu penuhi kebutuhan gizi anak dan keluarga? Yuk, kenali dan ketahui susu fortifikasi lebih lanjut!

Pengertian Susu Fortifikasi

Fortifikasi pangan adalah penambahan untuk meningkatkan zat gizi tertentu ke dalam bahan pangan dengan tujuan meningkatkan kualitas pangan tersebut yang dapat bermanfaat bagi kesehatan.

Beberapa contoh bahan pangan yang umumnya difortifikasi adalah roti, yogurt, minuman sari buah, sereal sarapan, garam, minyak goreng, tepung, dan lain-lainnya termasuk susu. Susu murni sendiri sudah memiliki zat gizi yang secara alami terkandung di dalamnya, tetapi dalam proses fortifikasi susu, biasanya yang ditambahkan zat gizi mikro misalnya vitamin dan mineral seperti Kalsium, Natrium, Iodium, Zat Besi, maupun Vitamin A dan Vitamin D yang penting dicukupi khususnya dalam tahap tumbuh kembang.

Manfaat Susu Fortifikasi

Manfaat mengonsumsi susu fortifikasi diantaranya untuk memenuhi kebutuhan zat gizi yang dirasa sulit dipenuhi dari pangan tertentu misalnya zat besi untuk cegah anemia, kalsium untuk dukung pertumbuhan tulang dan zat gizi lainnya guna mendukung pertumbuhan dan daya tahan tubuh.

Susu Fortifikasi dan Produk Pangan Turunannya

Secara umum, susu fortifikasi dan produk pangan turunannya mudah ditemukan di pasaran seperti:

  • Susu untuk tumbuh kembang anak usia 1 tahun ke atas
  • Yogurt
  • Es krim
  • Keju

Selain yang berasal dari susu sapi, susu fortifikasi juga berasal dari sari kacang-kacangan seperti kedelai maupun almond sebagai salah satu pilihan susu fortifikasi yang bersumber dari nabati.

Manfaat Susu Fortifikasi

Konsumsi susu fortifikasi sangat bermanfaat untuk bantu penuhi kebutuhan gizi harian, selain yang sudah didapat dari menu makan harian. Jika gizi terpenuhi dengan optimal, maka fungsi tubuh dapat berjalan dengan baik termasuk sistem daya tahan tubuh dan sistem organ lainnya. Artinya, mengonsumsi susu fortifikasi itu aman untuk anak dan keluarga.

Penambahan zat gizi mikro ke dalam susu melalui fortifikasi menjadikan susu memiliki nilai tambah dari aspek gizinya. Oleh sebab itu, dengan dilakukannya fortifikasi pangan diharapkan dapat membantu memastikan anak-anak maupun orang dewasa mendapat asupan gizi yang cukup.

Pada usia lebih muda, fortifikasi produk pangan dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi. Sebagai contoh adalah dalam pemenuhan kebutuhan zat besi anak. Untuk mendapatkan jumlah zat besi yang dibutuhkan anak, ia perlu mengonsumsi, misalnya, daging sapi dalam jumlah yang cukup banyak. Hal yang sulit dilakukan mengingat kapasitas lambung anak yang kecil.

Oleh karena itu, makanan bergizi yang Anda buat di rumah bisa dikombinasikan dengan produk pangan yang difortifikasi zat besi untuk membantu memenuhi kebutuhan zat gizi anak.