Sort by
Sort by

Peran Nestlé dalam Mendukung Penyediaan Akses Air Bersih ke Rumah Tangga

peran nestle dalam akses air bersih ke rumah tangga
Air bersih dan sanitasi yang layak merupakan kebutuhan dasar dari manusia. Kedua hal tersebut juga menjadi salah satu poin dalam tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) untuk memastikan masyarakat mendapatkan akses air bersih yang cukup dan sanitasi yang layak.

Oleh karena itu, Nestlé berkomitmen bahwa pada 2030, Nestlé di seluruh dunia menargetkan untuk dapat mencapai zero environmental impact dalam kegiatan operasionalnya. Tentu bidang air tidak lepas dari komitmen Nestlé, di antara komitmen tersebut, yakni:

  • Berupaya memanfaatkan air seefisien mungkin dan berkelanjutan di seluruh wilayah operasional Nestlé
  • Mengadvokasi kebijakan pengelolaan serta penggunaan air yang efektif
  • Memperlakukan air yang terbuang dengan efektif
  • Bekerjasama dengan pemasok, terutama mereka yang berada di bidang pertanian
  • Meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya konservasi air dan memperbaiki akses terhadap air bersih dan sanitasi di seluruh rangkaian kegiatan bisnis dan operasional Nestlé 

Sebagai manifestasi dari komitmen Nestlé terhadap air, Nestlé telah menjalankan beberapa program serta tindakan untuk membantu menyalurkan air bersih kepada masyarakat, antara lain:

Pembangunan Fasilitas Air Bersih di Beberapa Lokasi Sekitar Komunitas Supplier Bahan Baku

Nestlé bekerja sama dengan pemerintah daerah, prioritas yang ditetapkan berdasarkan kebutuhan masyarakat terpusat pada perluasan layanan air bersih, sanitasi, dan peningkatan gizi keluarga dan kewirausahaan. Warga Kelurahan Srengsem juga diberi pelatihan teknis pemeliharaan air bersih.

Kemudian, Nestlé juga berkolaborasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dalam membantu masyarakat untuk mendapatkan akses air bersih dan aman bagi penduduk Desa Telaga Luhur. Kolaborasi Nestlé dengan PMI di Desa Telaga Luhur diharapkan menghasilkan sebuah perubahan perilaku dalam kehidupan setiap anggota masyarakat dengan menjalankan pola hidup yang sehat.

Tak hanya itu, Nestlé juga menjalankan program inisiatif untuk memperbaiki ketersediaan air bersih dan sanitasi melalui dukungan jejaring. Program ini sejalan dengan tujuan perusahaan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan berkontribusi untuk masa depan yang lebih sehat.

Program ini dilaksanakan di Desa Sumberpitu, Kabupaten Pasuruan. Program IWINS merupakan program kerja sama Nestlé Indonesia dengan United States Agency for International Development (USAID). yang melibatkan masyarakat di setiap tahap aktivitas, mulai dari pelatihan bagi organisasi masyarakat terkait isu air dan sanitasi, penyusunan rencana aksi, pembangunan sarana air bersih dan sanitasi, hingga pengoperasian dan perawatan fasilitas.

Nestlé juga menggelar program Integrated Community Empowerment dengan menyediakan infrastruktur air bersih dan sanitasi di Mamuju, Sulawesi Barat. Hal ini diawali ketika Nestlé Indonesia melihat adanya 1.274 juta jiwa penduduk Desa Guliling yang hampir seluruhnya petani kakao berkendala mengakses air bersih karena keadaan geografis lahan. Untuk itu, dalam rentang waktu 2015-2017 Nestlé Indonesia menyediakan infrastruktur sarana air bersih untuk 290 kepala keluarga dan 120 unit sanitasi aman untuk warga.

Para karyawan Nestlé juga secara aktif ikut mendukung program pelestarian lingkungan, yang ditunjukkan dengan partisipasi mereka dalam membuat lubang biopori, baik di lingkungan kerja maupun di rumah masing-masing. Perusahaan memfasilitasi kegiatan ini dengan menyediakan alat pembuat lubang biopori yang dipinjamkan secara bergilir kepada setiap karyawan. Dengan kegiatan ini diharapkan tanah dapat menyerap air hujan dengan lebih baik guna penyimpanan air.

Sejalan dengan komitmen kami untuk selalu melestarikan lingkungan, air limbah diolah secara baik melalui fasilitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) agar menjadi air bersih yang aman untuk lingkungan. Cows water bersama dengan air limbah dari proses produksi yang telah diolah melalui fasilitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) menjadi air bersih yang digunakan untuk mengairi sawah yang ada di sekitar pabrik. Pengolahan air limbah dilakukan berdasarkan prinsip penyeimbangan, pengudaraan, dan penjernihan.

Nestlé Indonesia bekerja sama dengan NGO lokal melalui program kapasitas masyarakat dan kelembagaan untuk menyediakan akses air bersih ke rumah tangga serta sanitasi.

Selain itu, setiap perayaan Hari Air Nasional, Nestlé Indonesia menggelar berbagai acara mulai dari sosialisasi mengenai pentingnya akses kepada air bersih, penanaman pohon, bersih-bersih pantai, juga penanaman lubang biopori yang bisa menampung air. Program-program yang bertepatan dengan Hari Air Nasional ini digelar di berbagai tempat.

Nestlé tentu tidak akan berhenti di situ. Untuk tahun-tahun yang akan datang, Nestlé akan terus berkomitmen untuk mengalirkan akses air bersih ke rumah tangga.