Sort by
Sort by

Mengenal Lebih Jauh Seputar Fortifikasi dan Manfaatnya

Article 3 - Mengenal Lebih Jauh Seputar Fortifikasi dan Manfaatnya
Fortifikasi atau fortifikasi pangan adalah istilah yang sudah sering kita dengar maupun kita lihat tercantum pada kemasan makanan dan minuman. Apakah sebenarnya pengertian dari fortifikasi tersebut?

Apakah pentingnya fortifikasi pada suatu produk pangan dan apa hubungannya antara fortifikasi dengan peningkatan status gizi? Yuk simak penjelasan berikut ini:

Pengertian Fortifikasi Pangan

Menurut WHO, fortifikasi pangan adalah penambahan untuk meningkatkan zat gizi tertentu ke dalam bahan pangan dengan tujuan meningkatkan kualitas pangan tersebut yang dapat bermanfaat bagi kesehatan. Beberapa contoh bahan pangan yang umumnya difortifikasi adalah susu, roti, yogurt, minuman sari buah, sereal sarapan, garam, minyak goreng, tepung, dan lain-lainnya.

Zat gizi apa yang biasanya ditambahkan untuk fortifikasi pangan?

Dalam proses fortifikasi pangan, biasanya yang ditambahkan adalah zat gizi mikro misalnya vitamin dan mineral seperti Kalsium, Natrium, Iodium, Zat Besi, maupun Vitamin A dan Vitamin D.

Pentingnya peran fortifikasi pangan untuk bantu penuhi asupan gizi

Menambahkan zat gizi mikro ke dalam suatu makanan atau minuman dapat menjadikan produk tersebut memiliki nilai tambah dalam aspek gizi. Oleh sebab itu, dengan dilakukannya fortifikasi pangan diharapkan dapat membantu memastikan anak-anak maupun orang dewasa mendapat asupan gizi yang cukup.

Peran fortifikasi pangan dalam membantu mengatasi stunting

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita yang salah satunya dapat disebabkan oleh asupan gizi yang kurang berkualitas. Oleh karena itu, salah satu cara mencegah stunting adalah dengan membiasakan konsumsi makanan kaya gizi dan bergizi seimbang. Pangan terfortifikasi dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi anak khususnya zat gizi mikro. Sehingga pertumbuhan anak dapat berjalan dengan optimal sesuai usia, anak dapat terhindar dari stunting yang dapat meningkatkan kualitas hidupnya di masa yang akan datang.

Peran fortifikasi pangan dalam mengatasi stunting sudah dianggap sangat penting dan masuk ke dalam salah satu dari Pilar Strategi Nasional Stunting.

Yuk, kenali lebih jauh mengenai zat gizi yang dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembang anak agar optimal. Kemudian mari pastikan untuk memilih bahan pangan yang dapat memenuhi kebutuhan gizi tersebut sehingga anak terhindar dari stunting.