Sort by
Sort by

Penghargaan Dokter Kecil – Mahir Gizi 2014 Terbaik

Ke daftar Siaran Pers
Jakarta

Sehat Dimulai dari Sekolahmu

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Dr. Anies Rasyid Baswedan, Ph.D, Presiden Direktur PT Nestlé Indonesia Rashid Qureshi dan Ketua Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI) Prof. Dr. Endang L. Achmadi MPH, Dr.PH hari ini menyerahkan penghargaan kepada tiga juara nasional Dokter Kecil – Mahir Gizi. Mereka terpilih dari 10 sekolah dasar (SD) yang sebelumnya telah memenangkan seleksi tingkat regional.

Selain penghargaan, bantuan dana untuk pembinaan sekolah juga diberikan kepada mereka yang memperoleh predikat terbaik dalam kompetisi ‘Sehat Dimulai dari Sekolahmu’.

Dokter Kecil – Mahir Gizi merupakan bagian dari program Caravan Gizi Nestlé DANCOW yang dilakukan bekerja sama dengan PDGMI dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Sejak tahun 2010, program ini diluncurkan untuk memperkaya program ‘Dokter Kecil’ dari Kemendikbud dengan pendidikan tentang gizi.

“Kegiatan ini bertujuan memberikan pendidikan tentang gizi, kesehatan dan kebersihan diri bagi para siswa SD, para guru serta orang tua mereka. Hal ini sejalan dengan misi Nestlé Indonesia untuk turut mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat,” kata Presiden Direktur PT Nestlé Indonesia Rashid Qureshi.

Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2008, program Caravan Gizi Nestlé DANCOW telah menjangkau sekitar 600.000 siswa dari sekitar 1.100 SD, termasuk hampir 4.800 Dokter Kecil – Mahir Gizi, dari 31 kota yang tersebar dari Sumatera hingga Papua.

Pelatihan dan Proses Penjurian

Program 2014 ini dimulai dengan partisipasi sebanyak 400 siswa, termasuk Dokter Kecil – Mahir Gizi, dalam menjalani serangkaian pelatihan dari PDGMI di bulan April tahun lalu. Para siswa tersebut berasal dari 100 SD di 10 kota, yakni Aceh, Medan, Jakarta, Bodetabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Manado, Makasar dan Balikpapan.

“Modul pelatihan yang diberikan berisi pengetahuan 10 Tanda Umum Anak Bergizi Baik, pengetahuan mengenai gizi, sumber energi, zat pengatur dan zat pembangun, penyusunan menu bergizi, pengukuran status gizi serta praktik penyuluhan gizi hingga kiat-kiat bagaimana memilih jajanan yang sehat dan aman,” kata Prof. Dr. Endang L. Achmadi, MPH, Dr.PH dari PDGMI. “Untuk membuat program lebih menarik, para peserta juga memperoleh berbagai materi pendukung seperti poster, kartu-kartu, alat permainan dan paspor kesehatan,” tambahnya.

Setelah mengikuti pelatihan, penjurian tingkat regional dilakukan untuk memilih proyek terbaik yang telah dilakukan di sekolah masing-masing. Sebanyak 10 tim pemenang dari daerah kemudian mengikuti seleksi tingkat nasional yang berlangsung tiga hari mulai dari 18 hingga 20 Maret. Dalam seleksi ini, tiap tim yang masing-masing terdiri atas empat murid SD didampingi seorang guru pembimbing mempresentasikan proyek di sekolahnya di hadapan tim juri, yang beranggotakan perwakilan dari Kemendikbud, PDGMI dan Nestlé DANCOW.

“Para finalis mempunyai ide yang sangat kreatif dan orisinal. Melalui proyeknya, mereka juga mampu dan memberikan pengetahuan mengenai gizi dan kebersihan diri kepada kawan-kawannya, seperti pembiasaan konsumsi pisang yang dikreasikan sebagai penambah gizi, program sarapan pagi bersama, cara mengidentifikasi bahan makanan dan mengolah makanan bergizi seimbang, hingga cara-cara unik seperti membentuk kartu kuartet 10 Tanda Umum Anak Bergizi Baik dan mengadakan unjuk rasa dokter kecil terhadap jajanan tidak sehat,” kata DR.Dr.Yustina Anie Indriastuti, MSc, SpGK dari PDGMI, yang juga merupakan anggota tim juri.

Dalam kesempatan yang sama, Nestlé DANCOW juga memberikan penghargaan Guru Pendamping Terbaik untuk guru yang telah memberi dukungan dan mendampingi siswa selama program berlangsung. “Penghargaan untuk para guru ini merupakan bentuk apresiasi kami bagi guru yang telah mendukung dan menginspirasi para muridnya dalam program Dokter Kecil – Mahir Gizi,” tambah Direktur Dairy Business Unit PT Nestlé Indonesia Windy Cahyaning Wulan.

“Kami juga akan terus melanjutkan program Caravan Gizi Nestlé DANCOW dan melahirkan sebanyak 480 Dokter Kecil – Mahir Gizi pada tahun 2015. Yang juga istimewa adalah pengembangan program pelatihan untuk para orang tua sehingga orang tua terlibat langsung dalam mendampingi anak-anak mereka, demi menciptakan generasi yang lebih sehat, lebih kuat dan lebih cerdas, sehingga lebih berdaya saing,” tutup Windy Cahyaning Wulan.

 

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Nur Shilla Christianto
Head of Corporate Communication
PT Nestlé Indonesia
email: [email protected]